Selasa, Mei 17, 2022
Akar Foundation
  • Home
  • Program
    • All
    • TKWR
    • Pendidikan Kritis
    • GESIT
    Akar Foundation Dampingi PPPBS Temui Wagub dan Kadis Pertanian untuk Dorong Percepatan GTRA, Masyarakat Ingin Hindari Dikriminalisasi

    Akar Foundation Dampingi PPPBS Temui Wagub dan Kadis Pertanian untuk Dorong Percepatan GTRA, Masyarakat Ingin Hindari Dikriminalisasi

    Tiran dan Tirani (Resume Buku  “The Origin Of Tyranny – Percy Neville Ure)

    Tiran dan Tirani (Resume Buku “The Origin Of Tyranny – Percy Neville Ure)

    Resume Lingkar Belajar Reforma Agraria: Diskusi Buku Henry Bernstein – Dinamika Kelas dalam Perubahan Agraria

    Resume Lingkar Belajar Reforma Agraria: Diskusi Buku Henry Bernstein – Dinamika Kelas dalam Perubahan Agraria

    Kondisi Georafis dan Ancaman Ekologi Akibat Perkebunan Monokultur di Mukomuko

    Kondisi Georafis dan Ancaman Ekologi Akibat Perkebunan Monokultur di Mukomuko

    Mendorong Kolaborasi Pengelolaan Kawasan Konservasi; Bengkulu, Riau dan Jambi

    Pemuda Petani di dalam Zaman yang Bergeliat

    Pemuda Petani di dalam Zaman yang Bergeliat

    Resume Webinar “Catatan Konflik Agraria dan Pembaruan Hukum Agraria Nasional” Bagian Hukum Perdata dan Ekonomi FH UNIB

    Konstruksi Sosial Yang Melanggengkan Ketidakadilan Terhadap Perempuan Dalam Mengelola Ruang Hidup

    Maryana dan Agensi Perempuan Nelayan Gurita Desa Merpas

  • Publikasi
    • All
    • Berita
    • Akar Stories
    • Artikel dan Opini
    • Rilis
    • Paper
    • Riset
    • Bulletin
    Pernyatan Sikap dan Tuntutan HMI Cabang Bengkulu Prihal Penetapan Status Tersangka 40 Orang Anggota PPPBS

    Pernyatan Sikap dan Tuntutan HMI Cabang Bengkulu Prihal Penetapan Status Tersangka 40 Orang Anggota PPPBS

    Press Release LKBHMI Cabang Bengkulu

    Press Release LKBHMI Cabang Bengkulu

    34 Orang Anggota Perkumpulan Petani Pejuang Bumi Sejahtera Malin Deman-Mukomuko Di Kriminalisasi

    Siaran Pers ALO Terkait Penetapan 40 Petani PPPBS Sebagai Tersangka

    Walhi NTB sampaikan Solidaritas untuk PPPBS Malin Deman, Mukomuko

    Walhi NTB sampaikan Solidaritas untuk PPPBS Malin Deman, Mukomuko

    Direktur Akar Foundation: Surat Terbuka kepada Kapolri

    Direktur Akar Foundation: Surat Terbuka kepada Kapolri

    34 Orang Anggota Perkumpulan Petani Pejuang Bumi Sejahtera Malin Deman-Mukomuko Di Kriminalisasi

    34 Orang Anggota Perkumpulan Petani Pejuang Bumi Sejahtera Malin Deman-Mukomuko Di Kriminalisasi

    Adakan Konferensi Pers, ALO Bahas 17 Tahun Perampasan Ruang Hidup Masyarakat Malin Deman

    Adakan Konferensi Pers, ALO Bahas 17 Tahun Perampasan Ruang Hidup Masyarakat Malin Deman

    Akar Foundation Dampingi PPPBS Temui Wagub dan Kadis Pertanian untuk Dorong Percepatan GTRA, Masyarakat Ingin Hindari Dikriminalisasi

    Akar Foundation Dampingi PPPBS Temui Wagub dan Kadis Pertanian untuk Dorong Percepatan GTRA, Masyarakat Ingin Hindari Dikriminalisasi

    Roadshow Konsep CBMM Akar Foundation, DKP P: CBMM menjadi program prioritas unggulan DKP P yang dimandatkan dalam RPJMD 2021/2026

    Roadshow Konsep CBMM Akar Foundation, DKP P: CBMM menjadi program prioritas unggulan DKP P yang dimandatkan dalam RPJMD 2021/2026

  • Galeri Akar
  • Kedai Akar
No Result
View All Result
  • Home
  • Program
    • All
    • TKWR
    • Pendidikan Kritis
    • GESIT
    Akar Foundation Dampingi PPPBS Temui Wagub dan Kadis Pertanian untuk Dorong Percepatan GTRA, Masyarakat Ingin Hindari Dikriminalisasi

    Akar Foundation Dampingi PPPBS Temui Wagub dan Kadis Pertanian untuk Dorong Percepatan GTRA, Masyarakat Ingin Hindari Dikriminalisasi

    Tiran dan Tirani (Resume Buku  “The Origin Of Tyranny – Percy Neville Ure)

    Tiran dan Tirani (Resume Buku “The Origin Of Tyranny – Percy Neville Ure)

    Resume Lingkar Belajar Reforma Agraria: Diskusi Buku Henry Bernstein – Dinamika Kelas dalam Perubahan Agraria

    Resume Lingkar Belajar Reforma Agraria: Diskusi Buku Henry Bernstein – Dinamika Kelas dalam Perubahan Agraria

    Kondisi Georafis dan Ancaman Ekologi Akibat Perkebunan Monokultur di Mukomuko

    Kondisi Georafis dan Ancaman Ekologi Akibat Perkebunan Monokultur di Mukomuko

    Mendorong Kolaborasi Pengelolaan Kawasan Konservasi; Bengkulu, Riau dan Jambi

    Pemuda Petani di dalam Zaman yang Bergeliat

    Pemuda Petani di dalam Zaman yang Bergeliat

    Resume Webinar “Catatan Konflik Agraria dan Pembaruan Hukum Agraria Nasional” Bagian Hukum Perdata dan Ekonomi FH UNIB

    Konstruksi Sosial Yang Melanggengkan Ketidakadilan Terhadap Perempuan Dalam Mengelola Ruang Hidup

    Maryana dan Agensi Perempuan Nelayan Gurita Desa Merpas

  • Publikasi
    • All
    • Berita
    • Akar Stories
    • Artikel dan Opini
    • Rilis
    • Paper
    • Riset
    • Bulletin
    Pernyatan Sikap dan Tuntutan HMI Cabang Bengkulu Prihal Penetapan Status Tersangka 40 Orang Anggota PPPBS

    Pernyatan Sikap dan Tuntutan HMI Cabang Bengkulu Prihal Penetapan Status Tersangka 40 Orang Anggota PPPBS

    Press Release LKBHMI Cabang Bengkulu

    Press Release LKBHMI Cabang Bengkulu

    34 Orang Anggota Perkumpulan Petani Pejuang Bumi Sejahtera Malin Deman-Mukomuko Di Kriminalisasi

    Siaran Pers ALO Terkait Penetapan 40 Petani PPPBS Sebagai Tersangka

    Walhi NTB sampaikan Solidaritas untuk PPPBS Malin Deman, Mukomuko

    Walhi NTB sampaikan Solidaritas untuk PPPBS Malin Deman, Mukomuko

    Direktur Akar Foundation: Surat Terbuka kepada Kapolri

    Direktur Akar Foundation: Surat Terbuka kepada Kapolri

    34 Orang Anggota Perkumpulan Petani Pejuang Bumi Sejahtera Malin Deman-Mukomuko Di Kriminalisasi

    34 Orang Anggota Perkumpulan Petani Pejuang Bumi Sejahtera Malin Deman-Mukomuko Di Kriminalisasi

    Adakan Konferensi Pers, ALO Bahas 17 Tahun Perampasan Ruang Hidup Masyarakat Malin Deman

    Adakan Konferensi Pers, ALO Bahas 17 Tahun Perampasan Ruang Hidup Masyarakat Malin Deman

    Akar Foundation Dampingi PPPBS Temui Wagub dan Kadis Pertanian untuk Dorong Percepatan GTRA, Masyarakat Ingin Hindari Dikriminalisasi

    Akar Foundation Dampingi PPPBS Temui Wagub dan Kadis Pertanian untuk Dorong Percepatan GTRA, Masyarakat Ingin Hindari Dikriminalisasi

    Roadshow Konsep CBMM Akar Foundation, DKP P: CBMM menjadi program prioritas unggulan DKP P yang dimandatkan dalam RPJMD 2021/2026

    Roadshow Konsep CBMM Akar Foundation, DKP P: CBMM menjadi program prioritas unggulan DKP P yang dimandatkan dalam RPJMD 2021/2026

  • Galeri Akar
  • Kedai Akar
No Result
View All Result
Akar Foundation
No Result
View All Result
Home Publikasi Berita

Akar Foundation Dampingi PPPBS Temui Wagub dan Kadis Pertanian untuk Dorong Percepatan GTRA, Masyarakat Ingin Hindari Dikriminalisasi

Oleh: Novita Listriani

Akar Foundation by Akar Foundation
22 Maret 2022
in Berita, TKWR
0
Akar Foundation Dampingi PPPBS Temui Wagub dan Kadis Pertanian untuk Dorong Percepatan GTRA, Masyarakat Ingin Hindari Dikriminalisasi
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Linkedin

AKARNEWS. Senin (21 Maret 2022) Akar Foundation Mendampingi Pengurus serta perwakilan anggota Perkumpulan Petani Pejuang Bumi Sejahtera (PPPBS) melakukan audiensi dengan Wakil Gubernur di Kantor Gubernur. Audiensi ini dihadiri langsung oleh Dr. H. Rosjonsyah, S.I.P, M.Si selaku Wakil Gubernur dan Ricky Gunawan selaku Kadis Pertanian dan Perkebunan Provinsi Bengkulu. 

“Sejak tahun 2021 lalu, Akar bersama dengan PPPBS telah mengusulkan program Tanah Objek Reforma Agraria (TORA). Surat usulan tersebut telah diajukan kepada Kanwil ATR/BPN Provinsi Bengkulu dan diteruskan ke beberapa pihak lainnya termasuk Gubernur Bengkulu dan Bupati Mukomuko. Jumlah calon subjek TORA yang mengusulkan berjumlah 187 orang, sementara luas objek yang diusulkan berjumlah 603,5 Ha. Objek lahan yang diusulkan tersebut merupakan lahan HGU PT BBS yang ditelantarkan dan tidak dioptimalkan sejak tahun 1997. Dan sebagian besar adalah lahan milik masyarakat secara turun temurun dan yang tidak mendapatkan ganti rugi dari perusahaan.” Ujar Erwin Basrin selaku Direktur Akar Foundation. 

Erwin juga menambahkan bahwa Sejak sebelum Akar masuk ke Malin Deman, konflik antara masyarakat dan pihak perusahaan terus bergejolak. Sehingga Akar membantu mendorong resolusi konflik untuk mereduksi dampak yang timbul dan merugikan masyarakat melalui skema TORA. Namun, sayangnya proses penyelesaian konflik agraria melalui skema TORA ini melambat di tingkat pemerintah kabupaten. Pembentukan Tim GTRA Kabupaten yang dimandatkan oleh Gubernur Bengkulu kepada Bupati Mukomuko melalui suratnya nomor 600/1675/B.1/2021 tentang Tim Gugus Reforma Agraria, sampai saat ini belum terbentuk juga. Padahal situasi lapangan semakin hari semakin memanas.

Dinar, Manager Program dan Strategi Akar juga mempertegas tujuan audiensi yang dilaksanakan tersebut. “Tujuan audiensi ini sebetulnya ingin mendapatkan respon yang cepat dari Pemerintah Daerah terkait kondisi faktual yang saat ini tengah dihadapi oleh masyarakat Malin Deman khususnya petani. Saat ini, ada 60 orang aparat kepolisian yang masuk ke lahan garapan masyarakat. Mereka mengawal staf PT BBS untuk beraktivitas kembali di lahannya, setelah sekian lama tidak beroperasi. Bukan hanya itu, pihak aparat bersama dengan pihak perusahaan juga melakukan pembakaran pondok-pondok milik anggota PPPBS serta melakukan penangkapan terhadap beberapa masyarakat. Sehingga yang saat ini kami butuhkan adalah perlindungan hukum bagi 187 orang petani anggota PPPBS agar tidak dikriminalisasi oleh aparat dan tetap dapat berkebun kembali dengan aman tanpa ancaman dan gangguan dari pihak lainnya. Hal ini diperlukan karena lahan garapan mereka adalah satu-satunya sumber penghidupan yang mereka miliki”.

Wakil Gubernur Bengkulu dalam audiensi tersebut berpendapat bahwa dalam menyikapi situasi ini, Pemerintah tidak bisa saling melangkahi. Jika Pemerintah Kabupaten tidak sanggup menangani kasus ini, maka selayaknya Pemerintah Kabupaten harus bersurat kepada Pemerintah Provinsi untuk mengambil alih kasus tersebut. Setelahnya, proses penyelesaian konflik secara terpadu dapat dilakukan di tingkat provinsi.

Menyambungkan Pendapat dari Wagub, Kadis Pertanian dan Perkebunan Provinsi Bengkulu menambahkan bahwa untuk menyelesaikan kasus ini, pihak perusahaan juga mesti dilibatkan. Karena sebetulnya, informasi yang berkaitan dengan profil perusahaan tersebut juga sulit didapatkan oleh pemerintah. Namun, beliau menyarankan upaya apapun yang dilakukan oleh masyarakat dapat dilakukan sesuai dengan hukum yang berlaku. 

“Karena untuk berhadapan dengan perusahaan, sebetulnya kekuatan masyarakat lemah. Disini pemilik dan bentuk izinnya jelas, dan masih beroperasional meskipun pengelolaannya dilimpahkan kepada perusahaan lain. Selain itu, menurutnya siapa pun tidak berhak menyatakan bahwa lahan HGU tersebut terlantar kecuali jika pemerintah telah menyatakan bahwa HGU tersebut terlantar dan jika pemilik izin juga bersedia mendistribusikannya kepada masyarakat. Dan proses distribusi juga tidak semerta-merta dilakukan oleh pihak perusahaan kepada masyarakat, atau klaim sepihak dari masyarakat. Tanah yang menjadi objek sengketa tersebut harus kembali dulu ke pemerintah, setelahnya pemerintahlah yang berkewajiban mendistribusikan tanah tersebut kepada masyarakat yang memiliki kualifikasi yang tepat untuk menjadi subjek TORA.” Ujar Kadis Pertanian.

Dalam statement penutupnya, Wagub menyarankan sembari mendorong proses percepatan usulan TORA oleh PPPBS, masyarakat menahan diri dulu untuk sementara tidak beraktivitas di lahan agar tidak berhadapan langsung dengan aparat. Karena jika terjadi bentrok, masyarakatlah yang paling dirugikan. Sementara, kepada Akar Foundation sebagai fasilitator, untuk dapat menginisiasi pertemuan antar pihak dalam waktu yang dekat. Koordinasi para pihak ini penting untuk mencegah terjadinya dampak yang lebih luas, khususnya dampak yang harus dirasakan oleh masyarakat di Malin Deman. 

“Bagaimanapun skema akhirnya nanti, kami ingin Proses GTRA itu bisa dipercepat dan masyarakat yang ada di dalam sana bisa aman dari berbagai ancaman terutama yang menyasar keluarga kami. ” Ujar Lobian selaku Sekjen PPPBS pada akhir pertemuan. 

Dalam waktu dekat, Akar Foundation bersama PPPBS akan bekerjasama untuk membuat pertemuan dengan para pihak untuk secara prosedur dapat mendorong percepatan pembentukan Tim GTRA Mukomuko agar dapat menghindari hal-hal yang akan merugikan pihak khususnya masyarakat ditingkat tapak. 

 

 

Tags: #ReformaAgrariaSpotlight
Previous Post

Roadshow Konsep CBMM Akar Foundation, DKP P: CBMM menjadi program prioritas unggulan DKP P yang dimandatkan dalam RPJMD 2021/2026

Next Post

Almazni dan Sajibun, si Petani dari Tanah Pejuang Bumi Sejahtera

Next Post
Almazni dan Sajibun, si Petani dari Tanah Pejuang Bumi Sejahtera

Almazni dan Sajibun, si Petani dari Tanah Pejuang Bumi Sejahtera

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer

  • Hukum Adat Rejang: Catatan Riset Aksi Meniti Jalan Pengakuan Masyarakat Hukum Adat Rejang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Melirik Kearifan Lokal Suku Rejang Jurukalang dalam Tata Kelola Hutan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 34 Orang Anggota Perkumpulan Petani Pejuang Bumi Sejahtera Malin Deman-Mukomuko Di Kriminalisasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jebakan Kapitalisme dalam Transisi Agraria

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pandemi Covid-19 dan Ketahanan Sosial Masyarakat Pedesaan Bengkulu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
akar logo

Alamat: Jl. DP Negara 7, No. 123 Rt 21/Rw 04, Kel. Pagar Dewa, Kec. Selebar, Kota Bengkulu, Kode Pos. 38216

Email: akar.Bengkulu@gmail.com
Telepon: (0736) 5741738

Kedai Akar

Membeli dan mengkonsumsi kopi Akar, anda berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan petani hutan sekaligus membantu rehabilitas kawasan hutan.

Kunjungi Kedai Akar

Katalog Kedai Akar

Lihat Katalog

@2021 All Right Reserved – Akar Foundation

  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Kebijakan Privasi
No Result
View All Result
  • Home
  • Program
    • GESIT
    • Pendidikan Kritis
    • TKWR
  • Publikasi
    • Berita
    • Akar Stories
    • Artikel dan Opini
    • Rilis
    • Paper
    • Riset
    • Bulletin
  • Galeri Akar
  • Kedai Akar

Previous Next
Close
Test Caption
Test Description goes like this